Empat Golongan Orang yang Dirindukan Surga

Empat Golongan Orang yang Dirindukan Surga, Aflah
Assalmu ‘Alaikum Wr. Wb

Alhamdulillahirobbil ‘aalmiin wassalamu ‘ala rosulillah, ama ba’du !

Yang saya hormati Dewan Juri beserta teman-temanku yang saya banggakan.

Pertama-tama dan yang paling utama marilah kita panjatkan puja dan puji syukur kita ke hadirat Allah SWT yang telah member beribu-ribu kenikmatan, diantaranya nikmat sehat, iman, ihsan serta kesempatan.

Yang kedua kalinya shalawat dan salam tetap tercurah limpahkan kepada nabi besar, Nabi Muhammad SAW yang telah membawa kita dari zaman jahiliyyah menuju zaman islamiyah, dari zaman belanda menuju zaman Indonesia merdeka.

Adapun Judul yang akan saya sampaikan adalah “orang yang dirindukan surga”. Rindunya surga kepada orang-orang bertaqwa ibarat pemuda yang rindu dengan kekasihnya. Dimanapun, kapanpun yang diingat hanyalah sang pujaan hati. Siang jadi bayangan; malam jadi kenangan; tidurpun jadi impian.

Begitu juga dengan surga, surge rindu kepada 4 (empat) golongan. Padahal kalau kita Tanya setiap orang, pasti ingin masuk surga; walau dia penjahat yang sering berbuat maksiat sekalipun.
Tapi ingat firman Allah dalam al-Qur’an, yang artinya kurang lebih begini:

Surga disediakan untuk orang-orang yang bertaqwa.

Mana empat golongan itu?
“Surga rindu kepada empat golongan yaitu orang yang membaca al-qur’an, orang yang menjaga lisan, orang yang berpuasa di bulan ramadhan, orang yang member makan kepada orang yang kelaparan”

Pertama: orang yang membaca al-qur’an
Siang malam bibirnya  basah karena dihiasi untaian ayat al-qur’an. Karena al-qur’an adalah bacaan yang paling mulia yang mengandung pahala jika di baca. 

Hadits:
Barang siapa yang membaca satu huruf dari kitabullah maka baginya satu kebaikan dan satu kebaikan itu senilai dengan sepuluh kebaikan. Aku tidak mengatakan alif lam mim itu satu huruf, akan tetapi alif satu huruf, lam satu huruf, dan mim satu huruf. (HR. at-Tirmizi no. 2910 dan dinyatakan shahih oleh al-Bani dalam Takhrij ath-Thahawiah no. 158)

Berbeda dengan bacaan lain seperti membaca Koran, majalah dan komik, walaupun kita baca sampai 100 halaman pun, tidak akan mendapat pahala. Paling juga dapat informasi dan pengetahuan saja. Betul apa betul???

Kedua: orang yang menjaga lisan
Walaupun lisan ini tak bertulang alias empuk, tapi lebih bahaya daripada pedang, jika lisan ini salah mengucapkan sesuatu, alangkah lebih baiknya, berkatalah yang baik jika tidak bisa mending diam.

Sebagaimana ungkapan pujangga Arab:
“Kalau luka karena pedang mudah untuk diobati tapi kalau luka karena lisan mau kemana cari obatnya?”
Banyak kawan menjadi lawan, banyak saudara yang tawuran, bahkan peperangan karena lisan tidak dipelihara.

Ketiga: orang yang berpuasa di bulan ramadhan
Puasa adalah kewajiban kita selaku umat Muslim, kalau tidak puasa kita akan mendapatkan dosa, sebaliknya jika kita berpuasa kita akan mendapatkan pahala serta akan dirindukan surga, bahkan dosa kita akan diampuni yang telah lalu. Sebagaimana hadits Nabi:

“Barangsiapa berpuasa di bulan ramadhan karena iman dan ikhlas maka akan diampuni dosa-dosanya yang telah lalu”. (HR. Bukhori Muslim)

Keempat: orang yang memberi makan orang yang kelaparan
Kita tuh kadang makanan lebih, baik di buang tong sampah daripada di kasihkan tetangga, padahal tetangga yang mencium bau aroma masakan makanan kita, mestinya mendapat rasanya bukan hanya baunya, tapi gimana buktinya? Masa bodo kan?  

Apalagi (mohon maaf) tetangga kita tuh orang fakir dan miskin, kita membiarkannya dalam keadaan lapar (masa bodo, pura-pura tidak tahu), sungguh kita termasuk orang-orang yang dalam kategori mendustakan agama. 

Allah berfirman dalam surat al-ma’un ayat 1-3:
1. Tahukah kamu (orang) yang mendustakan agama?
2. Itulah orang yang menghardik anak yatim,
3. Dan tidak menganjurkan memberi Makan orang miskin.

Maka sudah seharusnya kita peduli dengan anak yatim, fakir dan miskin sehingga seandainya masih ada orang peduli dengan keadaan mereka itu, yakni tidak ada orang yang kekurangan bahkan kelaparan.

Demikian empat golongan tersebut dan semoga kita termasuk dari keempat golongan itu. Aamiin.

Fastabiqul khoirot

Wassalamu ‘Alaikum Wr. Wb.

Teks asli dari Aflah Manahijul Umam, salah satu peserta lomba khitobah antar anak asuh di PAYM Kota Tegal tanggal 12 November 2015 yang lalu, dan redaksinya telah di edit dan disempurnakan ulang oleh Pengasuh.

(*Aflah Manahijul Umam, Siswa SMP Muhammadiyah Kota Tegal, Kelas 7*)

Berlangganan update artikel terbaru via email:

0 Response to "Empat Golongan Orang yang Dirindukan Surga"

Post a Comment

Komentar yang sopan, berikan solusi terbaik anda!

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel