Apa Islam itu?
Sunday, May 24, 2015
Add Comment
Sebelum membahas jauh mengenai Islam mari kita lihat dua surat yakni surat al-Imran : 19 dan 85 berikut:
ان الدين عند الله الإسلام
Sesungguhnya agama (yang diridhai) disisi Allah hanyalah Islam.
ومن يبتغ غير الإسلام دينا فلن يقبل منه وهو فى الأخرة من الخسرين
Barangsiapa mencari agama selain agama Islam, maka sekali-kali tidaklah akan diterima (agama itu)daripadanya, dan dia di akhirat termasuk orang-orang yang rugi.
Maka cocoklah bagi para pencari kebenaran, ini dia jawaban bagi orang yang sedang mencari kebenaran dalam beragama. Islam tepat sebagai petunjuk (al-Huda) dan agama yang diridhai-Nya sebagaimana dalam firman Allah surat al-Imran ayat 19 dan 85 tersebut.
Kemudian apa Islam dan apa itu agama? Menurut kamus al-Munawir al-Islamu itu adalah masdar dari lafadz aslama yang artinya ketundukan, kepatuhan; dan tidak berbeda dengan kamus Mahmud Yunus demikan artinya. Lalu agama? Dalam bahasa sansekerta agama berarti; a= tidak gama= kacau. Pengertian di atas adalah menurut bahasa.
Bagaimana menurut istilah? Islam adalah agama wahyu yang diturunkan kepada Nabi Muhammad SAW dan disampaikan kepada kita melalui tata aturan yang terangkum dalam al-qur’an kemudian diperjelas dengan hadits; sekedar tahu al-qur’an adalah ayat Allah yang bersifat teks; alam dan dunia seisinya bersifat konteks, supaya kita bisa mencari dan menemukan yang akan menimbulkan kreatifitas pada diri kita sendiri. Makanya dalam al-qur’an ada kalimat…افل تتفكرون…(apakah kalian tidak berpikir?).
Kembali ke jalan yang lurus; bahwa, secara umum agama adalah wadah manusia agar manusia menjalankan aturan-aturan yang membawa manusia kepada jalan yang benar. Islam adalah agama yang di rekomendasikan oleh Allah kepada manusia untuk dipeluk (memeluknya). Karena dengan jelas Allah memberikan aturan-aturan lewat al-Qur’an untuk di jalankan dalam kehidupan manusia.
Senada dengan Mahmud Syaltut yang menyatakan bahwa "Agama adalah ketetapan-ketetapan ilahi yang diwahyukan kepada Nabi-Nya untuk menjadi pedoman manusia. Pedoman itu adalah al-Qur'an. (LPPI UMP, Membangun Intlektual Muslim yang Tangguh. hlm. 1)
Berarti dengan beragama Islam manusia akan mengendalikan kehidupan ini berdasarkan apa yang tertera dalam al-Qur'an, hanya dengan kepatuhan dan ketundukan serta penghambaan diri pada Allah yang akan membawa pada kebaikan hakiki. Maka cukuplah pedoman yang diberikan Allah sebagai pegangan mutlak.
Agama Islam tidak hanya membahas segi peribadahan lebih luas daripada itu yang meliputi poleksosbud (politik, ekonomi, social, dan budaya)…lebih kepada nilai amal semua yang dijalankan baik menurut Allah dan sesuai dengan al-Qur’an maka baginya pantas mendapatkan pahala. Asalkan kuncinya ikhlas…apa? Ikhlas…! Karena kunci masuk surga adalah peribadahan yang disertai rasa ikhlas.
Misalnya, pekerjaan yang kelihatannya bersifat duniawi tapi ikhlas menjalankannya seperti bertani maka baginya pahala, sebaliknya peribadahan yang berupa shalat kelihatannya ukhrawi tapi kalau tidak ikhlas baginya tidak mendapatkan apa-apa, apalagi kalau ingin dilihat orang shalatnya (ibadah dalam rangka)…begitu ! Maka sebaiknya tempatkanlah sesuatu pada tempatnya, jangan dzalim ya??? Hehe…
Allah memberikan janji dan ancaman bagi manusia yang melanggar aturan Islam (al_qur’an). Contoh ancaman Allah surat al-baqarah ayat 39 yang artinya “Adapun orang-orang yang kafir dan mendustakan ayat-ayat Kami, mereka itu penghuni neraka; mereka kekal di dalamnya”.
Kemudian janji Allah dalam surat al-baqarah: 82 yang artinya “Dan orang-orang yang beriman serta beramal shaleh, mereka itu penghuni surga; mereka kekal di dalamnya”.
Diperkuat dengan surat al-baqarah ayat 25 yang artinya “Dan sampaikanlah berita gembira kepada mereka yang beriman dan berbuat baik, bahwa bagi mereka disediakan surga-surga yang mengalir sungai-sungai di dalamnya. Setiap mereka diberi rezeki buah-buahan dalam surga-surga itu, mereka mengatakan: "Inilah yang pernah diberikan kepada kami dahulu." Mereka diberi buah-buahan yang serupa dan untuk mereka di dalamnya ada istri-istri yang suci dan mereka kekal di dalamnya”.
Maka sudah jelaslah Islam adalah agama dan Islam adalah agama yang benar yang membawa manusia kepada jalan yang lurus (sirootol mustaqim), maka jika sudah Islam, slam-lah secara kaffah (keseluruhan), jangan setengah-setengah. Yakinlah dengan firman Allah dengan janji dan ancamannya karena janji Allah tidak akan meleset dan bohong.
“Hai orang-orang yang beriman, masuklah kamu ke dalam Islam secara keseluruhannya, dan janganlah kamu turut langkah-langkah syaitan. Sesungguhnya syaitan itu musuh yang nyata bagimu”. (QS. Al-Baqarah: 208).
Itu saja dari saya, kurang lebihnya mohon maaf, saya terima kritik dan saran lewat komentar. Silahkan…!
Selamat membaca…!
Penulis: Judin, S.Pd.I
0 Response to "Apa Islam itu?"
Post a Comment