Ancaman Bagi Orang yang Meninggalkan Shalat

Pengantar bahasan....

Selain kewajiban yang mutlak dari Allah shalat juga adalah sebagai bengkel kehidupan kita, ketika hati kita mulai di rundung gelisah, putus asa dan rapuh maka shalat sebagai obat agar hati kita terjaga; agar hati kita tenang serta kita mampu menilai dan menjalani kehidupan ini dengan penuh semangat dan mempunyai jiwa besar dan kesabaran, tentu jika kualitasnya shalatnya baik akan membentengi diri dari perbuatan keji dan munkar, memang semuanya harus dimulai dari diri sendiri (teladan), saat ini juga dan selamanya.

Ironisnya shalat dikerjakan ketika kita sedang butuh saja, shalat itu bukan untuk mencari kekayaan, shalat juga bukan karena keluarga kita sedang ditimpa sakit, shalat pun bukan sarana mengingat benda yang hilang, shalatlah dan jangan karena hanya ingin dilihat orang lain. Ingat shalat sebagai kewajiban dan kebutuhan kita kepada Allah, tanpa DIA kita tak punya daya dan kekuatan. ya nggak?

Apalagi orang yang meninggalkan shalat, ini sangat dibenci oleh Allah, kesombongannya itu terlihat jelas, salah satunya ketika orang tidak mau shalat. Orang yang tidak mau shalat berarti tidak butuh Allah, orang itu pun berpikir secara spontan bahwa dirinya hidup karena dirinya, kekayaan dan rizky yang didapatkan seolah karena kerja kerasnya semata. Tentu ini membutakan mata hati untuk mengenal dan mengingat Allah, berarti orang ini pun belum mengenal dirinya itu siapa.

"Orang yang tak kenal dirinya ia pun tak kenal akan tuhannya"

Pokok bahasan....

Padahal ancaman Allah sudah jelas tertera dalam alqur'an yaitu surat al-Mudatsir ayat 42-43

مَا سَلَڪَكُمۡ فِى سَقَرَ (٤٢) قَالُواْ لَمۡ نَكُ مِنَ ٱلۡمُصَلِّينَ ٤٣
"Apakah yang memasukkan kamu ke dalam Saqar [neraka]?", Mereka menjawab: "Kami dahulu tidak termasuk orang-orang yang mengerjakan shalat.

Rasulullah pun memberi sebutan "kufur" bagi orang yang tidak melaksanakan shalat. Sabdanya:

عن جابر قال: قال رسول الله صلعم: بَيْنَ الرَّجُلِ وَبَيْنَ اْلكُفْرِ تَرْكُ الصَّلاَةِ. رواه الجماعة الا البخارى

Artinya: "Jabir berkata: "Rasulullah saw bersabda: "Diantara batas seorang hamba dengan kekafiran, ialah meninggalkan shalat".

Yang dimaksud dengan ancaman disini adalah ancaman dari Allah dan Rasul-Nya, bagi orang-orang yang beriman, ancaman dan sangsi yang paling ditakuti adalah yang datangnya dari Allah dan Rasul-Nya. Maka orang yang melalaikan perintah untuk shalat; pantas mendapat ancaman dari Allah dengan neraka yang spesial yakni neraka Saqar. Karena sudah jelas semasa hidupnya pun sudah di cap kufur dalam hadits Rasul tersebut.

Namun oleh para ulama, kata kufur pada hadits tersebut tidak dinilai kufur keluar dari Islam, hanya saja iman yang ada pada orang tersebut tidak tumbuh. Tapi bagaimanapun juga peringatan Rasulullah tersebut cukup keras.

Masih banyak peringatan Rasulullah kepada orang yang melalaikan shalat, agar kita benar-benar menomor satukan shalat dengan tertib dan kontinyu.

Satu shalat saja kita lewatkan sudah besar dosanya dan untuk mendapatkan ampunan perlu taubat. Sabda Rasulullah:

ُعن عبد الله بن عمر قال: قال النبيّ صلعم : مَنْ فَاتَتْهُ صَلاَةُ اْلعَصْرِ فَكَأَ نَّمَا وُتِرَ اَهْلُه وَمَالُه

Artinya: "Abdullah bin Umar berkata: "Barangsiapa meluputkan (meninggalkan shalat 'Asyar seolah-olah ia telah memusnahkan keluarga dan hartanya". (HR. Ahmad, Abu Daud, An Nasa'i, At Tirmidzi, dan ibnu Majjah).

Satu kali meninggalkan shalat saja begitu besar ancamannya, apalagi jika sampai sekian banyak shalat yang ditinggalkan. Neraka Saqar tempat kembalinya, na'udzu billah min dzalik.

Saran...

  1. Maka mulailah sekarang, mari kita laksanakan shalat sesuai perintah Allah dengan waktu yang telah ditentukan.
  2. Tinggalkan segala pekerjaan jika waktu shalat sudah tiba, mari kita ganti onderdil, perbaiki hati dan moral; guna kita bersosial di masyarakat.
  3. Jangan anggap remeh perintah shalat karena secara tidak langsung kita telah meremehkan perintah Allah.
  4. Saya pernah mendengar orang yang malas shalat, kurang lebihnya berkata: "Nanti neraka kosong kalau orang shalat semua...!" atau "Surga kan sudah penuh", mudah-mudahan orang yang berkata seperti ini diberi hidayah dan diampuni oleh Allah sebelum maut menjemput.
  5. Allah tidak butuh semua amal kita, yang butuh itu kita pada Allah dengan amal yang baik. Sekiranya seluruh penduduk dunia tidak ada yang shalat pun; tidak akan mengurangi derajat Allah, sebaliknya jika seluruh penduduk dunia shalat pun tidak akan meningkatkan keagungan Allah. Berbeda dengan manusia, ketika dipuji terbang ke langit, ketika dihina serasa di sayat.
Alhamdulillah artikel ini telah selesai dikerjakan, silahkan ambil yang baik dan tinggalkan yang buruk...!
Judin, S.Pd.I

Berlangganan update artikel terbaru via email:

0 Response to "Ancaman Bagi Orang yang Meninggalkan Shalat"

Post a Comment

Komentar yang sopan, berikan solusi terbaik anda!

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel